Rokan Hulu – Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kabupaten Rokan Hulu tahun 2024 meski dengan luasa yang tidak begitu signifikan atau hanya sport (titik panas) namun upaya pencegahan tetap harus dilakukan agar terkendali dan tidak mengakibatkan bencana.
Banyak inovasi dan teknologi canggih yang sudah diterapkan serta kolaborasi antar pihak terkait harus terus dilakukan.
Pembelajaran dari lapangan dibutuhkan untuk pencegahan karhutla yang telah dilakukan diantaranya komitmen bersama seluruh pihak, pemahaman kepada seluruh masyarakat bahaya dan dampaknya memahami kondisi lahan, serta mempersiapkan peralatan canggih (teknologi terbaru pendeteksian titik api, dll) guna meminimalisir human error di lapangan.
Kopda Alesman Babinsa Koramil 10 Kunto Darussalam Kodim 0313/KPR mengatakan karhutla adalah akibat bukan sebab Penyebabnya baik dari aspek ekonomi, pengetahuan dan kesadaran atau kepedulian masyarakat.
‘Agar efek jera tercapai, tentunya hukum mesti membumi yaitu dengan merumuskan sanksi, ujar Kopda Alesman di Desa Pauh Kecamatan Bonai Darussalam Kabupaten Rokan Hulu, Sabtu (14/9/2024).
‘Kami juga telah melakukan patroli dan mensosialisasikan akan bahanya karhutla itu, tutup Kopda Alesman.

















