Rokan Hulu – Musim kemarau yang tiba di sejumlah daerah diduga rawan terjadi kebakaran hutan dan lahan terus diperhatikan. Antisipasi kebakaran dilakukan petugas gabungan TNI Polri bersama Masyarakat Peduli Api (MPA).
Sejumlah antisipasi yang dilakukan itu di antaranya melakukan pengecekan ketinggian air di kanal-kanal lahan milik warga yang ada di Desa Bonai Kecamatan Bonai Darussalam Kabupaten Rokan Hulu, Riau.
‘Kegiatan ini merupakan sebagai langkah pencegahan karhutla. Tadi kami mengecek ketinggian air di lahan-lahan perkebunan yang ada di sini, ungkap Koptu Yuliarno Babinsa Koramil 10 Kunto Darussalam Kodim 0313/KPR, Sabtu (25/5/2024).
Dia menjelaskan, hingga sampai saat ini air yang ada di dalam kanal masih ada terisi air.
‘Manfaat air yang ada di kanal itu dapat kami gunakan jika terjadi karhutla, kebetulan di derah itu kan lahannya lahan gambut. Kanal itu di buat warga sebagai batas tanah dan manfaat lain jika terjadi karhutla mata api tidak dapat meluas ke daerah lain, jelas Yuliarno.
Yuliarno menambahkan, jika memasuki musim kemarau panjang air yang di dalam kanal kering.
‘Sampai saat ini air yang ada di dalam kanal masih ada, jika memasuki musim kemarau panjang air yang ada di dalam kanal bisa kami pastikan akan kering. Untuk kedalaman kanal berfariasi lebih kurang 1 hingga 1,5 meter, bebernya.
Ia menambahkan, selain melakukan pengecekan air, petugas juga melakukan pengecekan daun-daun yang ada di sekitar lahan perkebunan.
‘Semua itu kami lakukan sebagai langkah mencegah terjadinya karhuta. Selain melakukan patroli ke hutan dan perkebunan, kami juga meningkatkan penyadartahuan dan kampanye kepada masyarakat mengenai potensi karhutla, tutupnya.